lekatkan hatiku,
melekat dengan hatiMU,
tetapkan langkahku,
sejalan dengan FirmanMU,
tepatkan s'mua yang kubuat,
seperti yang Bapa mau,
datanglah k'rajaanMU,
jadilah kehendakMU,
di bumi s'perti di surga.
sepenggal lagu yang mengingatkanku bahwa yang terutama adalah "keintiman dengan Jesus", semua hal di dunia ini tidak cukup berarti untuk bisa menggantikan kasihNYA.
dibutuhkan iman yang gila, tindakan yang gila, kepercayaan yang gila, yang tidak mengenal kata logika, untuk menurut dengan apa yang Jesus mau, dengan apa yang Tuhan mau.
karena pikiran Tuhan berbeda dengan pikiran manusia, cara Tuhan berbicara berbeda dengan cara manusia berbicara.
ketika Tuhan mengatakan, "tenanglah nak, apapun yang terjadi AKU tetap menyertaiMU", maka artinya adalah "akan terjadi sesuatu dalam hidupmu tetapi Tuhan ada dan bersama dengan kita" dan bukannya " tidak akan terjadi sesuatu apapun dalam hidup kita" (*pikiran manusia).
hidup/kehidupan tidak akan berjalan begitu mudah, tetapi Tuhan akan ada bersama kita melewati kehidupan itu, asalkan kita tetap melekat kepadaNYA dan tidak ada jarak dengan DIA.
^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar